Selasa, 28 April 2020

Pelatih Persib Angkat Bicara Soal Gelaran Shopee Liga 1 2020 Tanpa Penonton

Pelatih Persib Angkat Bicara Soal Gelaran Shopee Liga 1 2020 Tanpa Penonton




Jumpabet, Situs Jumpabet, Link Alternatif Jumpabet, Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts mulai angkat bicara soal rumor penyelenggaraan turnamen pengganti Shopee Liga 1 2020 yang kemungkinan diberhentikan total PSSI imbas pandemi virus corona.

PSSI akan berencana menggelar turnamen jika Liga tidak bisa dilanjutkan. Dengan tujuan untuk mengisi kekosongan sampai dengan kompetisi musim berikutnya bergulir.

Bila situasi Indonesia sudah mulai membaik, kompetisi ini akan diselenggarakan pada September 2020.

"Secara pribadi, saya sudah bicara ke beberapa pemain tentang ini, soal kemungkinan format kompetisi berubah menjadi turnamen. Kami mendiskusikan kemungkinan-kemungkinan yang terjadi," kata Robert.

Saat ini, PSSI menyatakan status force majeure untuk kompetisi musim 2020 sejak Maret hingga Juni 2020. Sepanjang status ini segala aktivitas sepak bola Tanah Air dihentikan. Namun sejauh ini, PSSI belum memutuskan apakah nasib Liga 1 2020 akan berhenti dan digantikan turnamen, atau bahkan dilanjutkan kembali.

Meski begitu, keputusan PSSI itu pun bergantung pada ketetapan pemerintah. Jika sampai batas waktu tersebut tak asa tanda-tanda membaik, bukan tidak mungkin federasi bisa menghentikan total kompetisi jika pemerintah memperpanjang masa darurat COVID-19.

"Jika liganya berhenti, tentu saja stadion akan tutup, akan masih ada krisis di Indonesia. Bahkan tidak tertutup kemungkina turnamennya tidak akan tuntas," ujar Robert Alberts.

"Banyak yang mempertanyakan kepastian apakah liganya akan dilanjutkan atau tidak dan apa solusi terbaik untuk hal ini. Kami dapat kabar dari PSSI 27 Maret lalu, Liga akan dilanjutkan bulan Juli dan latihan akan dilaksanakan bulan Juli jika tidak adan lagi situasi emergency di Indonesia bulan Juli. Dan tentu saja itulah yang kita semua harapkan," kata sang mantan pelatih PSM Makassar itu.

Sejumlah negara di Eropa, seperti Inggris, Italia, dan Prancis membuka opsi menggelar pertandingan tanpa penonton. Hal ini tak lepas dari pandemi COVID-19 yang mulai mereda di beberapa negara tersebut. Tak jauh berbeda, di kawasan Asia, Korea Selatan dan Vietnam dikabarkan akan mengikuti langkah serupa agar bisa kembali memutar kompetisi domestiknya.

Sepak Bola Membawa Kegembiraan


Robert Alberts mengaku cukup senang melihat tanda-tanda sepak bola sejumlah negara kembali menggeliat.

"Saat ini kita semua tahu bahwa seluruh dunia mengalami krisis. Tapi kita juga sudah lihat, sudah ada pergerakan di Asia, Liga di Korea Selatan, Liga Vietnam sudah dimulai kembali. Di Eropa juga sama, Liga Bundles juga sudah dimulai kembali," katanya.

Pelatih asal Belanda tersebut optimistis Liga 1 di Indonesia bisa kembali digelar dalam waktu dekat. Dia juga berharap, Indonesia bisa segera menyusul negara yang sudah berangsur pulih dari serangan pandemi COVID-19. Kondisi itu membawa kabar gembira bagi kompetisi sepak bola Indonesia yang saat ini masih mati suri.


"Melihat dari itu juga Indonesia kemungkinan akan mengambil keputusan yang sama. Buat saya ini sangat logis untuk memulai liga lagi, tentu saja jika pemerintah sudah bilang tidak ada krisis lagi di Indonesia dan semuanya kembali normal dan pihak berwenang akan mendiskusikan lagi untuk hal tersebut," ujarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar